Angka Romawi | Cara Penulisan dan Konversi Angka Romawi Online

A. Pengertian Angka Romawi

Angka romawi adalah tipografi penomoran yang berasal dari zaman Romawi kuno (Ancient Roman) dengan menggunakan 7 simbol dasar yaitu: I, V, X, L, C, D, dan M. Penomoran dengan angka romawi diperkirakan berlangsung dari tahun 900 SM (tahun sebelum masehi dihitung mundur) dan mengalami perkembangan hingga abad pertengahan di Eropa (476 M – 1453). Penggunaan angka romawi masih digunakan hingga sekarang, misalnya pada jam analog.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
I II III IV V VI VII VIII IX X XI XII

Navigasi Cepat


B. Konversi Angka Romawi

Anda dapat melakukan konversi angka romawi melalui "kalkulator online" di bawah. Untuk konversi ke romawi gunakan kolom kiri dan untuk konversi ke angka biasa gunakan kolom kanan.

Hasil: Hasil:

PENTING: Untuk konversi Romawi - Angka, pastikan penulisan romawi yang Anda Masukkan benar.

C. Cara Penulisan Angka Romawi dan Tabel Angka Romawi

Secara umum angka romawi ditulis berdasarkan masing-masing nilai satuan dari keseluruhan angka. Sebelum menulis angka romawi, sebaiknya dipahami simbol dasar dan tata cara penulisan angka romawi. Berikut beberapa cara penulisan angka romawi.

C1. Cara Penulisan Angka Romawi dengan Tabel Dasar (1 - 3999)

Angka romawi mempunyai 7 simbol dasar, berikut.

Romawi I V X L C D M
Angka 1 5 10 50 100 500 1.000

Dari tabel di atas dapat ditulis angka romawi 1 hingga 3999. Dengan memahami tabel dasar angka romawi, penulisan angka romawi tidak perlu menghafal setiap satuan.

  1. Perhitungan angka romawi dimulai dari kiri ke kanan 

    Untuk menghitung angka romawi, setiap digit angka diubah ke bentuk romawi dari kiri ke kanan.

    Contoh: 

    1234 = 1 ribuan + 2 ratusan + 3 puluhan + 4 satuan
    = M + CC + XXX + IV
    = MCCXXXIV
  2. Satuan 1, 2, 3 - Angka romawi I, X, C, M dapat ditulis maksimum sebanyak 3x yang berarti kelipatan nilainya
    I X C M
    I=1 X=10 C=100 M=1000
    II=2 XX=20 CC=200 MM=2000
    III=3 XXX=30 CCC=300 MMM=3000

    Salah: XXXX, IIII, CCCCC, MMMM (karena melanggar peraturan penulisan angka romawi)

  3. Satuan angka romawi dapat ditulis secara berpasangan
    • Simbol angka terbesar dalam pasangan satuan tidak boleh lebih dari 1
      Contoh:
      XII = 10 & 2 = 12 (Benar)
      Alasan: Simbol terbesar dari pasangan satuan di atas adalah X dan hanya ada satu simbol X dalam pasangan.
    • Satuan 4 dan 9 - Simbol yang lebih kecil berada di kiri dan simbol yang lebih kecil tidak boleh lebih dari 1: pengurang nilai simbol yang lebih besar 
      Contoh:

      IV = 1 & 5
      = 5 - 1 = 4 (Benar)

      IX = 1 & 10
      = 10 - 1 = 9 (Benar)

      XL = 10 & 50
      = 50 - 10 = 40 (Benar)

      XXL = 20 & 50
      = 50 - 20 = 30 (Salah)
      Alasan: karena simbol yang lebih kecil lebih dari satu
      Seharusnya: 30 = XXX (aturan pertama)

      IIX = 2 & 10
      = 10 - 2 = 8 (Salah)
      Alasan: Karena simbol yang lebih kecil lebih dari satu
      Seharusnya: 8 = VIII
    • Satuan 6, 7, 8 - Simbol yang lebih kecil berada di kanan dan simbol yang lebih kecil maksimum 3: penambahan nilai simbol yang lebih besar
      Contoh:

      VIII = 5 & 3
      = 5 + 3 = 8 (Benar)

      LX = 50 & 10
      = 50 + 10 = 60 (Benar)

      LXX = 50 & 20
      = 50 + 20 = 70 (Benar)

      LXXX = 50 & 30
      = 50 + 30 = 80 (Benar)
  4. Angka romawi ditulis berdasarkan satuan
    Contoh: 
    2734 = 2000 + 700 + 30 + IV
    2734 = MM + DCC + XXX + IV
    = MMDCCXXXIV

C2. Cara Penulisan dengan Tabel Urutan Angka Romawi

Untuk mempermudah perhitungan angka romawi 1 - 3999, dapat digunakan tabel urutan angka romawi berikut. 

No Ribuan Ratusan Puluhan Satuan
1 M C X I
2 MM CC XX II
3 MMM CCC XXX III
4   CD XL IV
5   D L V
6   DC LX VI
7   DCC LXX VII
8   DCCC LXXX VIII
9   CM XC IX

Cara penggunaan tabel yaitu dengan menghitung angka biasa dari satuan terbesar.

Contoh:

2000 = MM

2001 = 2000 + 1
= MM + I
= MMI

2020 = 2000 + 20
= MM + XX
= MMXX

3879 = 3000 + 800 + 70 + 9
= MMM + DCCC + LXX + IX
= MMMDCCCLXXIX

C3. Tabel Angka Romawi Jam Analog

Penggunaan populer angka romawi hingga sekarang yaitu pada jam analog, berikut.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
I II III IV V VI VII VIII IX X XI XII

C4. Vinculum Angka Romawi

Vinculum angka romawi adalah variasi angka romawi di zaman yang lebih modern dengan menambahkan garis horizontal di atas simbol yang berarti perkalian 1000 pada simbol. Notasi vinculum pada angka romawi diperkirakan digunakan pada abad pertengahan (middle age). Sehingga penggunaan angka romawi dapat diperluas hingga 3 999 999.

Romawi Angka
I 1.000
V 5.000
X 10.000
L 50.000
C 100.000
D 500.000
M 1000.000

PENTING: Vinculum hanya berlaku mulai dari angka satuan 4000.

Contoh: 

4000 = IV × 1000
= IV

4900 = 4000 + 900
= IV + CM
= IVCM

7777 = 7000 + 700 + 77 + 7
= VII + DCC + LXX+ VII
= VIIDCCLXXVII

123 000 = 100 000 + 20 000 + 3000
= C + XX + MMM
= CXXMMM

D. Contoh Soal Latihan Angka Romawi

Berikut contoh soal latihan untuk mempermudah pemahaman menulis angka romawi.

1. Tulis Angka Romawi 9

Angka romawi dari 9 adalah IX

Ini bersesuaian dengan peraturan penulisan angka romawi berpasangan untuk angka 9.

2. Tulis Angka Romawi 11

Angka romawi 11 adalah XI

11 = 10 + 1
= X + I
= XI

3. Tulis Angka Romawi 10

Angka romawi 10 adalah X, yang merupakan simbol dasar dari angka romawi.

4. Tulis Angka Romawi 12

Angka romawi 12 adalah XII

12 = 10 + 2
= X + II
= XII

5. Tulis Angka Romawi 6

Angka romawi 6 adalah VI

6 = 5 + 1
= V + I
= VI

6. Tulis Angka Romawi 2019

Angka romawi 2019 adalah MMXIX

2019 = 2000 + 10 + 9
= MM + X + IX
= MMXIX

7. Tulis Angka Romawi 5

Angka romawi 5 adalah V, yang merupakan simbol dasar dari angka romawi.

8. Tulis Angka Romawi 14

Angka romawi 14 adalah XIV

14 = 10 + 4
= X + IV
= XIV

9. Tulis Angka Romawi 15

Angka romawi 15 adalah XV

15 = 10 + 5
= X + V
= XV

10. Tulis Angka Romawi 2020

Angka romawi 2020 adalah MMXX

2020 = 2000 + 20
= MM + XX
= MMXX

E. Sejarah Angka Romawi

Sejarah angka romawi diperkirakan berlangsung dari tahun 900 SM (tahun sebelum masehi dihitung mundur) di peradaban romawi kuno (Ancient Roman) dan mengalami perkembangan hingga abad pertengahan di Eropa (476 M – 1453). Kemudian mulai milenium pertama (± 1000 Masehi), angka romawi mulai digantikan dengan angka arab-barat.

E1. Kendala Penggunaan Sistem Bilangan Romawi

Penggunaan angka romawi dalam sistem bilangan menyebabkan kendala saat melakukan perhitungan, karena tidak mempunyai definisi angka 0. Sedangkan di belahan dunia lainnya angka 0 telah ada di beberapa peradaban kuno seperti Sumerian, Ancient Mayans, dan Ancient Babylonian lebih dari 4000 tahun SM. Walaupun itu, status angka 0 dalam sistem bilangan pertama kali diperkenalkan tahun 680 SM oleh matematikawan India yang bernama Brahmagupta.

E2. Penggantian Angka Romawi dengan Arab-Barat

Hingga sekitar tahun 1500-an telah dikembangkan sistem penomoran Hindu-Arab yang menggantikan popularitas angka romawi di dunia, yaitu: 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, dan 9. Kemudian sistem penomoran tersebut disebarkan oleh bangsa barat yang kemudian lebih dikenal dengan sebutan angka Arab-Barat.

Tutorial lainnya: Daftar Isi Pelajaran Matematika


Sekian artikel "Angka Romawi | Cara Penulisan dan Konversi Angka Romawi Online". Nantikan artikel menarik lainnya dan mohon kesediaannya untuk share dan juga menyukai halaman Advernesia. Terima kasih ...

Artikel Lainnya