Fungsi EOMONTH pada Excel dan Contohnya

0

Fungsi EOMONTH adalah salah satu fungsi tanggal pada Microsoft Excel yang digunakan untuk menghitung tanggal terakhir dalam perhitungan bulan jatuh tempo. Berbeda dengan Fungsi EDATE yang menghitung sesuai dengan tanggal mulai perhitungan jatuh tempo, fungsi EMONTH menghasilkan tanggal terakhir dari bulan jatuh tempo yang dihasilkan.

Artikel terkait: Fungsi EDATE | Rumus Excel Menghitung Tanggal Jatuh Tempo

A. Cara Menggunakan Fungsi EOMONTH

Sistematika penulisan fungsi EOMONTH sama dengan penulisan fungsi EDATE adalah sebagai berikut:

=EOMONTH(start_datemonths)

  • start_date adalah tanggal mulai dari fungsi EDATE dapat ditulis langsung atau berupa referensi alamat sel yang berisi data tanggal.
  • start_date yang didefinisikan langsung dapat menggunakan fungsi DATE atau dalam tanda petik.
    1. Dengan fungsi DATE (Baca: Cara Menggunakan Fungsi DATE)
    2. Dengan penulisan tanda petik, contoh: Tanggal 31 Desember 2018, ditulis “31-Des-2018”
  • months adalah jumlah bulan jatuh tempo yang akan dihitung, berupa nilai angka.
    1. Angka positif untuk bulan berikutnya, contoh 2 untuk 2 bulan berikutnya.
    2. Angka negatif untuk bulan sebelumnya, contoh -1 untuk 1 bulan yang lalu.
  • Jika jumlah tanggal pada hasil kurang dari tanggal mulai, maka tanggal terakhir pada bulan hasil akan digunakan.
  • Hasil perhitungan berupa nomor seri Excel, sehingga dapat menyebabkan format tanggal menjadi angka biasa.

Terkait: Cara Mengubah Format Sel Pada Microsoft Excel

PENTING: Penggunaan koma (,) atau semicolon (;) dalam FORMULA disesuaikan dengan versi Microsoft Excel dan konfigurasi bahasa pada komputer anda.

B. Nomor Seri pada Excel

Nomor seri yang dihasilkan fungsi-fungsi tanggal merupakan nilai numerik standar Microsoft Excel. Nomor seri ini digunakan oleh Microsoft Excel untuk melakukan perhitungan aritmatika, logika, hingga pemrograman Visual Basic. Urutan nomor seri berdasarkan tanggal dimulai dari tanggal 1 Januari 1900 dengan interval 1 hari, yaitu

1-Jan-1900 = 1
2-Jan-1900 = 2
….
31-Jan-2019 = 43496
dan seterusnya

C. Contoh Menggunakan Fungsi EOMONTH

1. Menghitung dengan tanggal langsung

Berikut cara menghitung tanggal terakhir pada bulan jatuh tempo dengan definisi tanggal langsung pada rumus EOMONTH yang dibentuk.

Contoh: 

Berikut akan dihitung tanggal terakhir bulan jatuh dengan periode jatuh tempo selama 3 bulan dan tanggal mulai 28 Februari 2019.

=EOMONTH("28-Feb-2019",3)

Contoh menggunakan fungsi EOMONTH langsung

Hasil yang dikeluarkan secara default berupa nomor seri. Sehingga perlu diubah format sel berikut,

Memformat tanggal fungsi EOMONTH

Ilustrasi di atas merupakan cara mengubah format nomor seri Excel ke format tanggal (Long Date). Sehingga output fungsi EDATE berubah menjadi tanggal Friday, 31 May, 2019.

Baca: Membuat Custom List dan Menggunakan Autofill pada Excel

2. Perhitungan tanggal jatuh tempo dengan referensi sel

Berikut merupakan contoh tabel untuk menghitung tanggal terakhir bulan jatuh tempo dengan periode jatuh tempo yang berbeda-beda.

Tabel tanggal akhir jatuh tempo

Sehingga dapat digunakan rumus berikut pada sel C2

=EOMONTH(A2,B2)

Kemudian dilanjutkan dengan melakukan autofill hingga sel C4

Cara menggunakan fungsi EOMONTH dengan referensi alamat sel

Catatan: format Short Date

Terlihat hasil yang diberikan adalah tanggal terakhir bulan jatuh tempo. Begitu juga dengan nilai negatif pada periode jatuh tempo memberikan hasil perhitungan bulan sebelumnya.

Baca juga tutorial lainnya: Daftar Isi Tutorial Excel


Sekian artikel Fungsi EOMONTH pada Excel dan Contohnya. Nantikan artikel menarik lainnya dan mohon kesediaannya untuk share dan juga menyukai Fans Page Advernesia. Terima kasih…

Ayo Berdiskusi Bersama! Belajar Lebih Indah dengan Saling Membantu :)

Tulis komentar
Masukkan nama Anda